PT Sterling Tulus Cemerlang
www.sterling-team.com

Whatsapp
+62-877-8655-5055

Email
sales-enquiry@sterling-team.com

Address
Sampoerna Strategic Square
South Tower Level 30
Jl Jend. Sudirman No. 45-46
Jakarta 12930 – Indonesia

500+ FREE Tips SAP Business One yang dapat menjadikan anda SAP B1 Super User dari Sterling Tulus Cemerlang (STEM)

Membuat PO dari Production Order dengan Procurement Confirmation Wizard

membuat po dengan procurement confirmation wizard

Dalam proses produksi pada suatu perusahaan, diperlukan Raw Material atau barang mentah yang perlu diproses untuk menjadi barang jadi. Untuk dapat melakukan proses produksi, jumlah Raw Material perlu disesuaikan dengan kebutuhan jumlah barang jadi. Dalam SAP Business One, Anda perlu menyiapkan Raw Material yang dibutuhkan dalam proses produksi dimana jumlahnya disesuaikan dengan Planned Quantity dalam dokumen Production Order. Jika stok tidak cukup, maka Anda dapat membuat dokumen seperti Purchase Order atau Goods Receipt secara manual untuk memesan barang.

Dengan memanfaatkan Procurement Confirmation Wizard, Anda dapat membuat dokumen PO dari dokumen Production Order secara otomatis. PO yang dimaksud berisi item-item yang dibutuhkan dalam memproduksi produk yang ada di dalam Production Order. Anda juga dapat memilih item dalam Production Order yang ingin dibuatkan dokumen PO.

Untuk membuat dokumen PO dari dokumen Production Order secara otomatis melalui Procurement Confirmation Wizard, maka dapat membuka tampilan Production Order melalui menu Production – Production Order. Isikan data produk yang ingin diproduksi. Setelah itu, centang pada checkbox Procure Items dan checkbox Allow Procurmt Doc. untuk item yang ingin dibuatkan PO.

Jika muncul notifikasi untuk meng-update isian baris, silakan klik Yes.

Kemudian tekan tombol “Add” untuk menyimpan dokumen Production Order, maka akan muncul tampilan Procurement Confirmation Wizard.

Klik tombol ”Next” sampai pada Step 3, dimana Anda diminta untuk menentukan akan membeli masing-masing item ke vendor yang mana. Setelah selesai menentukan vendor, maka Anda dapat melanjutkan klik tombol “Next” sampai pada step terakhir.

Di step terakhir, Anda dapat melihat Summary Report yang menampilkan “panah berwarna kuning” di tampilan layar informasi. Klik pada panah berwarna kuning tersebut untuk melihat dokumen Purchase Order yang berhasil di generate secara otomatis.

Perlu diketahui bahwa mekanisme harga barang yang ditampilkan di Purchase Order akan secara otomatis mengikuti Price List yang sesuai dengan vendor yang telah dipilih pada Procurement Confirmation Wizard. Untuk melihat hubungan atau keterkaitan antara Purchase Order dengan Production Order, maka dapat menggunakan fitur standard SAP Business One yaitu Relationship Map. Klik kanan pada tampilan Purchase Order, kemudian pilih Relationship Map.

 

Tersedia di SAP Business One, versi untuk SAP HANA

 

Baca juga:

Mau Tahu Cara Mudah Mengatur Perusahaan Dengan SAP Business One

Artikel ini ditulis oleh PT. Sterling Tulus Cemerlang
Lebih detail tentang SAP Business One,
email ke: sales-enquiry@sterling-team.com atau hubungi +6221-5806336 atau wa +6287786555055

, , , , , ,