 Agar dapat secara otomatis menginformasikan departemen lain bahwa kita baru saja membuat sebuah marketing dokumen, kita dapat menggunakan sistem manajemen alert yang disediakan oleh SAP Business One. Sebagai contoh :  Sebagai seorang anggota team penjualan, kita ingin memberitahukan secara otomatis kepada pihak gudang bahwa kita baru saja membuat sebuah dokumen sales order / perintah penjualan, agar mereka dapat langsung mempersiapkan barang nya untuk pengiriman ataupun membuat rencana produksi jika ternyata barang nya tidak mencukupi. Untuk dapat melakukan hal tersebut, ada beberapa hal yang harus kita setup pada sistem manajemen alert SAP Business One : Buat query untuk mengambil informasi saat
                        
                                        Agar dapat secara otomatis menginformasikan departemen lain bahwa kita baru saja membuat sebuah marketing dokumen, kita dapat menggunakan sistem manajemen alert yang disediakan oleh SAP Business One. Sebagai contoh :  Sebagai seorang anggota team penjualan, kita ingin memberitahukan secara otomatis kepada pihak gudang bahwa kita baru saja membuat sebuah dokumen sales order / perintah penjualan, agar mereka dapat langsung mempersiapkan barang nya untuk pengiriman ataupun membuat rencana produksi jika ternyata barang nya tidak mencukupi. Untuk dapat melakukan hal tersebut, ada beberapa hal yang harus kita setup pada sistem manajemen alert SAP Business One : Buat query untuk mengambil informasi saatKonten khusus untuk anda yang sudah menjadi anggota. Jika Anda adalah pengguna lama, silakan masuk. Pengguna baru dapat mendaftar di bawah ini.
Daftar sekarang untuk unlimited akses ke sap-business-one-tips.com
 
					 
					 
					







 
							 
					 
	
					 
	
						